Ketel uap, sederhananya, adalah ketel uap industri yang memanaskan air sampai batas tertentu dan menghasilkan uap bersuhu tinggi.Pengguna dapat menggunakan steam untuk produksi industri atau pemanasan sesuai dengan kebutuhannya sendiri.Ketel uap jenis ini memiliki biaya pembelian yang murah dan cukup nyaman digunakan, terutama ketel uap gas dan ketel uap biomassa yang menggunakan energi bersih untuk pembakarannya, biaya bahan bakar rendah, bersih dan bebas polusi.
Karena ketel uap merupakan salah satu peralatan energi panas yang bertujuan untuk memperoleh uap berkualitas tinggi, maka ketel uap dapat menghasilkan dua jenis uap yang dihasilkan melalui pengolahan, yaitu uap jenuh dan uap super panas.Apa perbedaan antara uap jenuh dan uap super panas dalam ketel uap?
Uap jenuh yang pertama, uap jenuh, adalah uap yang bisa kita peroleh langsung dengan memanaskan air.Temperatur dan tekanan serta densitas steam jenuh bersesuaian satu per satu, dan temperatur steam pada satu tekanan atmosfer adalah 100 C. Jika diperlukan steam bersuhu lebih tinggi, cukup naikkan tekanan steam.
Uap super panas kedua, uap super panas dipanaskan kembali berdasarkan uap jenuh, yaitu uap yang dihasilkan melalui pemanasan sekunder.Ketika ada air, ia tidak dapat menghasilkan uap super panas, karena air menyerap panas dan menghasilkan lebih banyak uap.Suhu uap super panas tidak sesuai dengan tekanan.
Dari penjelasan di atas kita dapat melihat bahwa suhu steam jenuh pada dasarnya sebanding dengan tekanan steam.Semakin tinggi tekanannya, semakin tinggi suhu uapnya.Pengguna dapat menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.